The Horde



Rp120.000,00
Rp96.000,00 Hemat 20%
Termasuk pajak

DATA BUKU

Judul : The Horde - Bagaimana Sebuah Gerombolan Pengembara Mengubah Sejarah Dunia

Judul asli : The Horde: How the Mongols Changed the World

Penulis : Marie Favereau

Genre : Sejarah 

Penerbit : Alvabet

Cetakan : I, Agustus 2021

Ukuran : 15 x 23 cm

Tebal : 480 Halaman

Berat : 480 gr

ISBN : 978-623-220-115-6

SINOPSIS

Bangsa Mongol dikenal luas karena satu hal: penaklukan. Mereka digambarkan dengan seram, beringas, dan haus darah―yang menguasai negara-negara lain dengan kekuatan dan kekerasan. Padahal, jauh dari pandangan tersebut, Bangsa Mongol adalah bangsa yang membangun kota, mempunyai rezim politik yang unik―pengaturan pembagian kekuasaan yang kompleks di antara khan dan kaum bangsawan, menghargai para administrator dan diplomat yang terampil, dan memupuk tatanan ekonomi yang bergerak, terorganisasi, dan inovatif sehingga mampu membangun salah satu kerajaan paling berpengaruh dalam sejarah.

Dalam sejarah epik bangsa Mongol ini, Marie Favereau menunjukkan bahwa pencapaian bangsa Mongol jauh melampaui sekadar perang. Selama 300 tahun, Mongol merupakan kekuatan dalam perkembangan global. Dari ibu kotanya di Sarai di hilir Sungai Volga, Mongol memberikan model pemerintahan untuk Rusia, memengaruhi praktik sosial dan struktur negara di seluruh budaya Islam, menyebarkan teori-teori canggih tentang alam, dan memperkenalkan ide-ide baru tentang toleransi beragama. Mongol telah meninggalkan warisan mendalam di Eropa, Rusia, Asia Tengah, dan Timur Tengah, yang dapat dirasakan hingga hari ini.

The Horde adalah potret yang mengesankan, lengkap, dan tajam dari sebuah kekaisaran yang sedikit dipahami dan terlalu mudah diabaikan. Menantang konsepsi bahwa pengembara hanya pelengkap sejarah, Favereau menjelaskan bahwa kita hidup di dunia yang diwarisi dari momen Mongol.     

***

“Luar biasa, orisinal, dan revolusioner. Favereau merekonstruksi ulang bangsa Mongol, menunjukkan bagaimana mereka tidak hanya mampu menaklukkan tetapi juga mengendalikan kerajaan yang luas. Buku yang luar biasa.” ―Peter Frankopan, penulis The Silk Roads

“Bangsa Mongol telah dilayani dengan buruk oleh sejarah, korban dari campuran prasangka dan ketidaktauan yang tidak menguntungkan… The Horde berkembang, dalam karya baru Favereau yang segar dan meyakinkan, justru karena bukan legenda satu-trik pembunuhan rakyat jelata.” ―Wall Street Journal

“Menarik… Bangsa Mongol adalah orang-orang yang pintar dengan bakat yang mengesankan dalam bidang pemerintahan dan hubungan yang sensitif dengan dunia… Buku yang diteliti secara mengesankan dan akan disambut oleh sejarawan Kekaisaran Mongol.” ―Gerard DeGroot, The Times 

“Sebuah pencapaian besar: lengkap, akurat dan kompleks, namun mudah dimengerti oleh pembaca umum. Favereau adalah sejarawan berintegratif yang berkomitmen untuk menunjukkan bagaimana Mongol memengaruhi orang dan membentuk sejarah dunia.”

―Timothy Brook, Literary Review 

“Buku yang luar biasa ini dengan jelas merinci bagaimana orang-orang Mongol nomaden mengoperasikan kerajaan terbesar di dunia pramodern, melalui praktik-praktik yang terus membentuk dunia saat ini.” ―Parag Khanna, penulis The Future Is Asian 

“Sebuah bacaan yang sangat menarik tentang bagaimana Horde diciptakan dan dampak abadinya pada evolusi dari apa yang sekarang kita sebut 'globalisasi.' Buku Favereau akan mengubah pemahaman kita tentang sejarah dunia.” ―Anthony Pagden, penulis Worlds at War 

“Karya yang sangat mudah dibaca dan menginformasikan secara mendalam ini mengisi salah satu bab penting sejarah yang hilang.” ―Jack Weatherford, penulis Genghis Khan and the Quest for God 

“Menggabungkan sumber material dan tekstual, Favereau telah menulis buku terbaik tentang Jochid Khanate: yang pertama melihat peristiwa secara tegas dari perspektif Jochid, tanpa menutup konteks luas yang mengikat sejarah Horde dengan Eurasia dan dunia.” ―Felipe Fernández-Armesto, penulis Pathfinders 

“Dalam buku yang memukau ini, Favereau menunjukkan bagaimana keturunan paling abadi dari kekaisaran Mongol Jenghis Khan membentuk sistem kekaisaran yang sangat tangguh dengan pengaruh luas di Eurasia barat.” ―John Darwin, penulis After Tamerlane 

“Membuka mata… Koreksi yang berarti untuk kesalahpahaman populer tentang peran Mongol dalam sejarah dunia.” ―Publishers Weekly 

PENULIS

Marie Favereau. Ia memperoleh gelar Ph.D. bidang sejarah dari University of La Sorbonne-Paris IV dan Università degli Studi di San Marino. Dia adalah anggota French Institute of Oriental Archaeology (Kairo, 2005-2009) dan anggota tamu Fulbright dari Institute for Advanced Study (Princeton, 2009-2010). Pada 2011-2014, ia memegang posisi pasca-doktoral di Leiden University. Saat ini, ia adalah peneliti di University of Oxford dan anggota proyek penelitian Nomadic Empires: A World-Historical Perspective.

Dia meneliti tentang hubungan antara Eropa, Timur Tengah, dan Asia dari abad ke-13 hingga abad ke-16. Fokusnya terkait sejarah “Golden Horde”―bagian barat Kekaisaran Mongol yang membentang dari Pegunungan Ural sampai Laut Hitam. 

Buku terakhirnya, The Horde, memperlihatkan minatnya pada bentuk-bentuk alternatif penulisan sejarah serta implikasi sosial dan politik dari wacana sejarah.

Karya-karyanya termasuk La Horde d’Or et le sultanat mamelouk dan novel grafis Gengis Khan.

47 item

Referensi Spesifik

No customer reviews for the moment.