.
Misteri Pasukan Cambyses
DATA BUKU
Judul : Misteri Pasukan Cambyses: Teka-teki Sejarah, Harta Karun Kuno, dan Berbagai Pembunuhan Misterius di Masa Kini
Penulis : Paul Sussman
Genre : Fiksi
Penerbit : Alvabet
Cetakan : I, Februari 2018
Ukuran : 13 cm x 20 cm
Format : Soft Cover
Tebal : 564 halaman (2.9 cm)
Berat : 500 gram
SINOPSIS
Pada 523 SM, Kaisar Cambyses, penguasa Persia yang menaklukkan banyak negeri, mengirim pasukan melintasi Gurun Barat, Mesir, untuk menghancurkan peramalan di Oasis Siwa. Pasukan tersebut tak pernah tiba di sana. Konon, 50.000 tentara lengkap dengan peralatan perangnya itu diterjang badai pasir dan lenyap tak ketahuan jejaknya.
Dua setengah milenium kemudian, serangkaian pembunuhan misterius terjadi di Mesir: seonggok mayat termutilasi di tepian Sungai Nil di Luxor; seorang pedagang barang antik dibunuh secara biadab di dalam tokonya di Kairo; dan seorang arkeolog Inggris tewas di lokasi penggalian kuno di Saqqara.
Kejadian tersebut tampak tak berkaitan satu sama lain. Tetapi, Inspektur Yusuf Khalifa dari kepolisian Luxor memendam curiga. Begitu juga putri sang arkeolog, ahli zoologi di Inggris. Mereka lalu melakukan penyelidikan guna mengungkap misteri di balik peristiwa tersebut. Setelah menemukan kepingan hieroglif yang aneh, mereka pun mendapati petunjuk penting.
Akankah kejadian-kejadian misterius itu terungkap? Menelusuri lorong gelap misteri padang pasir, diperkaya dengan pengetahuan arkeologis yang eksotis, dan diramu dengan plot maju-mundur yang bertarik ulur, novel thriller ini menyeret kita ke dalam petualangan misteri Mesir kuno yang mencekam, mendebarkan, dan memacu adrenalin; sebuah cerita memukau yang sinematis.
***
“Petualangan yang dahsyat. Novel bagus yang ditulis dengan penuh kemampuan.”
—Valerio Massimo Manfredi
“Serumit lorong-lorong kaca, semencekam ancaman kematian.”
—Kirkus Review
“Memacu adrenalin. ... Anda merasa seolah sedang menaiki rollercoaster, berada di dalam perpustakaan dan di saat bersamaan tenggelam ke dalam Sungai Nil.”
—Crime Time
“Sebuah thriller yang keras, terkadang brutal, namun selalu mengasyikkan. Sussman sangat mengenal Mesir, di masa lalu dan masa kini.”
—Dr. Barbara Mertz, arkeolog
“Novel ini kian menambah genre misteri Mesir kuno. … Karena Sussman pernah melakukan penggalian di Mesir, kita memercayai detail latar ceritanya.”
—Publishers Weekly
PENULIS
Setelah meninggalkan Cambridge University, Paul Sussman berkeliling dunia selama tiga tahun. Semasa itu dia pernah bekerja sebagai penggali kuburan, tukang bangunan, dan penjaja deterjen. Pada 1991, dia kembali ke Inggris dan turut mendirikan majalah The Big Issue. Sejak itulah Paul menekuni dunia kewartawanan. Pria yang pernah di nominasi kan Periodical Publishers Association menjadi kolomnis Inggris 1997 ini memiliki seabrek pengalaman sebagai wartawan lepas, antara lain di The Daily Telegraph, The Daily Express, The Evening Standard, dan The Sunday Herald.
Selain menulis, Paul juga memiliki kegemaran utama di bidang arkeologi. Dia pernah terlibat dalam sejumlah penggalian, dan selama tiga tahun terakhir, ia menghabiskan masa Oktober dan November di Lembah Para Raja, Mesir, sebagai petugas pencatat harian untuk The Amarna Royal Tombs Project. Kini, dia tinggal bersama istrinya di London sembari terus menulis feature untuk CNN.com biro Eropa.
No customer reviews for the moment.